Mataram NTB - Dalam rangka pengamanan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H hingga pelaksanaan lebaran Ketupat, Pemerintah Kota Mataram bersama Tiga pilar ( Polri, TNI dan Pemerintah ) menggelar Apel Gelar pasukan Operasi Ketupat Ri jani 2022, Jum'at (22/04) di Lapangan Sangkareang, Kota Mataram.
Hadir pada apel gelar pasukan tersebut Walikota Mataram H. Mohan Roliskana, Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi SIK, Dandim 1606/Mataram Arm Inf. Arif Rahman, seluruh Kepala OPD lingkup Kota Mataram, Tokoh Masyarakat, Agama, dan Pemuda.
Dalam wawancara singkat Usai Apel berlangsung, Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi SIK menjelaskan bahwa dalam rangka memberikan serta menjamin ke nyamanan serta keamanan menyambut Hari Raya Idul Fitri hingga lebaran tupat, Polri bersama TNI dan pemerintah akan melaksanakan operasi ketupat Rinjani 2022.
Dengan melibatkan personil gabungan TNI, Pemerintah dan Polri secara bersama-sama mengatur serta menjaga agar bagaimana kelancaran kegiatan arus mudik serta silaturrahmi masyarakat bisa berjalan dengan lamcar.
Operasi gabungan ini juga memantau aktivitas masyarakat terutama pengendara agar selalu dalam Prokes serya ketettiban dalam berlalu lintas.
"Kami dari pasukan gabungan akan mendirikan pos-pos penjagaan seperti Pos Pelayanan, pos pengamanan serta pos-pos pantau lainnya, "jelas Heri.
Baca juga:
Peringatan Hari Ibu Ke-93 Kota Mataram
|
Disamping itu untukemastikan bahwa kendaraan yang digunakan masyarakat dalam bepergian di suasana lebaran akan medirikan Ramchek untuk mengetahui kendaraan-kendaraan yang melintas tersebut masih layak pakai.
"Bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang disebabkan oleh keadaan kendaraan itu sendiri, sehingga dapat meminimalisir hal-hal yang dapat menimbulkan ketidak nyamanan baik bagi prngendara itu sendiri serta pengendara lainnya, "ungkap Heri.
Sedangkan pada pos pelayanan akan disiapkan gerai vaksin bagi masyarakat yang belum vaksin tahap 3 sebagai salah satu syarat bepergian yang telah ditetapkan pemerintah.
Sementara Pos pengamanan itu sendiri disiapkan untuk mengatur lalulintas, mencegah serta menjaga kamtibmas sehingga masyarakat benar-benar nyaman dalam melaksanakan kegiatan selama lebaran.
Lanjut Heri, sesuai apa yang di arahlsn Kapolri bahwa tahun ini masyarakat telah diperbolehlan mudik lebaran, dengan telah ditetapkannya cuti bersama yang dimulai 29 April 2022 hingga 6 Mei 2022 maka dipastikan arus mudik akan melonjak.
Untuk itu pemerintah telah mempersiapkan agar bagaimana mudik ini dapat berjalan lancar dengan salah satunya melalui Operasi Ketupat Rinjani 2022 ini.
Heri mengatakan bahwa untuk Kota Mataram itu sendiri pihaknya menurunkan 150 personil gabungan yang terdiri dari Polri, TNI dan pemerintah dalam menjamin keamanan dan keselamatan bagi para pemudik ataupun masyarakat yang merayakan dan melakukan kegiatan silaturrahmi ketempat kerabat dan keluarganya atsupun ketrmpat-tempat eisata yang ada di kota Mataram.
"Kami sangat berharap kepada seluruh madyarakat agar saling menjaga dan mengingatkan tentang protokol kesehatanserta selalu menjaga terjadinya hal-hal yang dapat mengganggu kondusifitas wilayah kita, "tutup Kapolresta.(Adbravo)